Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tertanggal 21 Desember Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, Nomor 443-5847 tahun 2021 tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran dimasa pandemi covid 19, pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pendidikan mengeluarkan kebijakan pelaksanaan sekolah tatap muka (STM) 100 persen di masa pandemi Covid-19.
Kebijakan ini didasari oleh SKB Empat Menteri dan juga disesuaikan dengan sekolah di Kabupaten/Kota, karena di Provinsi Riau juga masih menerapkan PPKM level 1 dan level 2 sesuai dengan kondisi covid-19 di Kabupaten/Kota. Hal ini menuai pro dan kontra dari berbagai pihak salah satunya pimpinan wilayah Ikatan Pelajar Alwashliyah Riau
Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Al Washliyah (PW IPA) Provinsi Riau Aulia Rahmi Utari mendukung kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah provinsi Riau (12/1/22).
“Kami dari PW IPA Riau mendukung penuh kebijakan pemerintah provinsi Riau melalui Kadisdik Riau terkait pemberlakuan STM 100 persen”, ujarnya.
Aulia juga menyampaikan bahwa implementasi STM 100 persen ini perlu untuk disesuaikan dengan kondisi di setiap Kabupaten/Kota.
“Pola implementasi kebijakan ini juga menyesuaikan dengan keadaan atau situasi Covid-19 yang ada di Kabupaten/Kota, karena untuk di Provinsi Riau sendiri masih ada pemberlakukan PPKM level 1 dan PPKM level 2", pungkasnya.
Tambahnya bahwa kebijakan STM 100 persen sangat membantu bagi para pelajar dalam memahami materi yang dipelajari. Dengan berjalannya kebijakan STM 100 persen ini tentu sangat membantu dalam peningkatan pemahaman siswa dengan apa yang mereka pelajari, begitu banyak siswa yang mengeluh karena tidak memahami sama sekali dengan materi yang mereka pelajari selama pembelajaran online.
Ditempat yang sama Sekretaris PW IPA Riau, Reki Wahyudi menghimbau seluruh pelajar di Provinsi Riau agar tetap mematuhi dan mentaati Prokes.
“Kami himbau dan ingatkan kepada para pelajar di Provinsi Riau untuk selalu patuh dan taat protokol kesehatan dengan ketat, seperti penerapan 5M”, ucapnya.
Reki juga menambahkan dengan munculnya varian jenis baru yaitu Omicron menjadikan kita amat berhati-hati serta menjaga kesehatan adalah tugas bersama.
“Tanah air kini dilanda Covid-19 jenis varian baru yaitu Omicron, menjadi tugas bersama kita dalam menjaga kesehatan semisal patuhi Prokes dengan harapan dapat meminimalkan keadaan buruk bagi masyarakat Riau para pelajar di Provinsi Riau”, tutupnya.